Rabbit and Wheels semakin dikenal setelah dipakai oleh Presiden Joko Widodo saat menjajal Sirkuit Mandalika pada gelaran MotoGP. Dari sinilah apparel brand asal Bandung itu mulai menerima banyak pesanan hingga ke pasar mancanegara. Artinya, ‘Jokowi Effect’ juga dirasakan usai penjualan sekaligus strategi marketing Rabbit and Wheels mulai terbuka lebar. Bahkan, memiliki daya saing dengan produk luar yang lebih dulu eksis.
“Edisi spesial Motorsport Jacket berkolaborasi bersama bikers penjelajah dunia asal Bandung yakni Jeffrey Polnaja. Beliau dikenal memiliki rasa cinta tinggi terhadap Indonesia, hal itu terbukti dari misinya untuk mengenalkan Indonesia di kancah dunia dan ini sejalan dengan kami. Bedanya, kami mengeksplorasi unsur ‘Local Culture’ lewat tiap rilisan apparel terbaru yang dapat bersaing dengan produk luar negeri,” ujar Founder Rabbit and Wheels, Irvan Octaria.
Jaket tersebut dibuat menggunakan bahan compact mesh mengandalkan skema warna biru navy dan putih dilengkapi sejumlah bordir brand pendukung, seperti Rabbit and Wheels, IMX, JRP Series, OLX Autos, Belkote Paints, NMAA, dan Goodfix Aurocal.
DESAIN JAKET JRP SERIES. Sentuhan local pride hasil kolaborasi lintas industri kreatif.
Kolaborasi ini diungkapkan Irvan jadi salah satu momentum industri kreatif saling mendukung satu sama lain. “Ini jadi sebuah momentum tepat untuk para pelaku industri kreatif. Semoga kedepannya, para pelaku industri kreatif bisa terus menjaga hubungan harmonis dan berkarya bersama. Menjadikan produk-produk buatan Indonesia semakin dikenal, minimal jadi tuan rumah di negeri sendiri,” ungkap Irvan.
Kolaborasi yang melibatkan IMX dan OLX Autos ini disambut baik oleh Jeffrey yang akrab disapa Kang JJ membuat ia yakin jika produk lokal sudah berani merambah ke pasar internasional.
“Ketika diajak kolaborasi, apalagi ini merupakan sebuah signature bernama JRP Series membuat saya yakin jika saat ini semakin banyak produk lokal sudah berani bersaing. Sebelumnya, saya juga lebih banyak pakai produk lokal di setiap agenda riding,” tutur Kang JJ.
Kesamaan visi dan misi, membuat Kang JJ antusias karena movement produk lokal harus terus digaungkan dengan tujuan menghasilkan rasa bangga terhadap segala unsur kearifan lokal.
“Tiap kali riding, misi saya ingin mengenalkan budaya lokal Indonesia di negara tujuan dan itu tercermin dari budaya dan sikap masyarakat yang heterogen namun tetap berpegang teguh pada kebersamaan, gotong royong, hingga dapat mengembangkan kreativitas yang seluas-luasnya. Tak jarang untuk banyak orang di luar sana memberikan apresiasi untuk Indonesia sehingga negara yang kita cintai ini diakui oleh jutaan pasang mata di penjuru dunia,” imbuh Jeffrey.
Nantinya, JRP Series yang dibandrol Rp 1,8 juta ini akan dijual sebanyak 150 pcs melalui jejaring e-commerce Rabbit and Wheels di Shopee dan Tokopedia. Penjualan dari JRP Series di tahap pertama akan disalurkan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) untuk bengkel custom milik Pak Abeng di Ubud, Bali yang terdampak akibat pandemik Covid-19 sejak tahun 2020 lalu.
Kemudian, penjualan tahap kedua akan tersedia sebanyak 40 pcs yang bisa dibeli melalui booth Rabbit and Wheels x JRP Series di puncak acara OLX Autos Indonesia Modification & Lifestyle Expo 2022 ‘The Indonesian Kalcer’ di Hall A, Jakarta Convention Center (JCC) pada 1-2 Oktober 2022.
IMX Project Director, Andre Mulyadi mengatakan saat ini industri otomotif sudah menjadi bagian dari lifestyle dan setiap merek aftermarket pun kini sudah bisa ‘menjemput bola’ untuk mempromosikan produknya melalui merek apparel guna memperlihatkan wujud kolaborasi nyata dari para pelaku industri kreatif.
"Kolaborasi Rabbit and Wheels dan Kang JJ menghadirkan perpaduan selaras juga saling berkaitan. Terlebih di masa pasca pandemi saat ini, kunci keberhasilan terbukanya ruang inovasi dimulai dari kolaborasi lintas industri,” papar Andre.
editor/foto ; tim

