KAWASAKI NINJA R 2011 - KENDAL : Bercorak Nolan Jadi Racing Andalan

MODIFIKASI RACING STYLE BASIS NINJA. Aura sporty dari corak helm Nolan.

Platform mesin cring-cring yang menggelegar khas 2 lejang masih bisa dinikmati suaranya lewat varian Ninja 150cc. Nggak heran, jika masih banyak Otrelover yang meminangnya sebagai bahan modify, termasuk Aryo Wibisono asal Kendal Jawa Tengah.

 

ENGINE AREA. Resik dengan upgrade jeroan.


Kali ini, doi memaksimalkan gacoan bertipe mesin 2 langkah tersebut dengan gaya modif racing genre drag buat trek lempeng. "Sekaligus buat bisa nampang dan dipamerin di parkiran mahal Otre, syukur-syukur bisa bawa pulang piala. Yang penting, kudu sabar! " kelakarnya, sambil mengontak Martha Cendol asal Bawen sebagai eksekutor modif racingnya.

 

FRONT END LEBIH MANTAP. Sokongan sok Nova Dash dengan cakram mungil.



Genre racing buat trek lempeng ini, tentu butuh bobot ringan. Biar motor semakin laju, dan sanggup mengukir best time sesuai asa. Karena itulah, sektor yang jadi fokus rombakannya adalah engine, body berikut rangka dan undercarriage. Namun, corak yang jadi ciri khas Ninja ini adalah grafis Nolan, yang dipampang di tangki dan fairing dengan warna kombinasi biru, hitam putih strip merah.

 

PEREDAMAN DAN STABILITAS. Dengan monosok Ohlins.



Khusus body, hanya menyisakan tangki sebagai ciri khas motor batangan. Sementara, rangka utama dicustom coak untuk memangkas bobot. Subframe belakang berikut bodi belakang, dipangkas yang kemudian disisipkan rangka almu dan subbody SSR dan PDK. Dari sini, tampang sudah terlihat ringkas dan rapih.

 

DISC BRAKE. Custom mungil.



Selanjutnya, kaki-kaki jadi step modif fital yang mana semua diseting serba mini agar mendapatkan set up kecil, lincah dan ramping. Paling utama, penggunaan pelek almu alloy Kingu dengan ban gado-gado dari Duro dan Mizzle. Yang eye catching, pesona cakram minimalis mungil berikut tromol khusus drag. Bahkan roda belakang juga no rem, karena memang buat sekali libas trek lempeng.

 

SWINGARM DKT COAK. Untuk menopang pelek dan tromol tanpa rem.



Oh ya, menambah peredaman dan stabilitas kala dibejek, suspensi juga lebih dulu diupgrade, yakni memadukan kekuatan sok Nova Dash di sisi depan, dengan topangan swingarm DKT coak dan monosok Ohlins di sektor belakang. Kemudian, diset agak rendah memaksa roda depan tanpa dipasangi spatbor.

 

KALTER. Sedikit diukir bubut.



Engine, jelas rombak sana-sini. Paling tidak, untuk menambah performa dan tampang fashionnya. Jeroan, dijejali part dari PDK, Serpico berikut karbu 34mm. Tak lupa, corong knalpot dengan silencer DBS untuk menambah tendangan baliknya. "Kalter juga kita cat, dengan beberapa diukir bubut," tambahnya.

 

SETANG RACING & DASH AREA. Posisi berkendara tetap agresif.



Trik terakhir, menambah kesan hanteng, sporty namun tetap agresif dengan memasang jok tipis, plus setang variasi Aitech. Sementara, sisi depan berkedok buta diselipi dashboard minimal dengan tacho dan gauge dari Koso. Kala gas spontan dibetot mentok, Aryo pun bisa membejeknya hingga ngacir. Andalan bosskuhh !!!




SPEK MODIF :
SOK DEPAN : Nova Dash, CAKRAM DEPAN : Brembo custom, MASTER KALIPER : Brembo, TROMOL DEPAN-BELAKANG : Aitech/Custom,  SWING ARM : DKT coak, MONOSOK : Ohlins, PELEK : Kingu 120130-17, BAN DEPAN-BELAKANG : Duro 50/60 - Mizzle 60/80, KEDOK DEPAN : Model buta. BODYPART : SSR PDK, ENGINE : Korekan PDK, PISTON/KRUK : ZX/Serpico. KARBU/INTAKE : PJ34 - Bpro, KNALPOT : DBS, STANG : Aitech, STABILIZER : Ohlins. GAS SPONTAN : Domino, TACHO : Koso, CAT/BRUSHER : Mocin Kendal, MODIFIKATOR : Martha Cendol - Bawen. CP : 0815-4837-4369.


naskah/foto : jepunk

 


REDAKSI   |   KODE ETIK   |   DISCLAIMER