Article Index
Hadir bersamaan, Barry Williem, seorang komika yang sudah akrab dengan dunia motor dan kustom kultur, membawa motor kreasinya bernama Ameri-chan. Dengan penamaan ala Jepang tersebut, Barry membangun motornya dengan konsep Zokusha atau Bosozoku Bike.
Ameri-chan diciptakan dalam waktu empat bulan dengan basis motor Buell XB12R Firebolt 1200cc. Barry kemudian menambahkan fairing Rocket Cowl, tangki sportster kustom, dan shock, swing-arm, pelek, serta sepatbor diambil dari Kawasaki ZXR 400. Kreasi Barry ini dibantu penciptaannya oleh bengkel Daeng Custom Mastery.
Khusus untuk BBQ Ride 2024 ini Barry menampilkan kembali Ameri-chan dengan penggantian konsep warna dibanding sebelumnya ketika ditampilkan pada Kustomfest 2023. Ia memanfaatkan Belkote PU2K Surfacer yang ia percaya memiliki daya rekat kuat dan halus.
Digabungkan dengan Belkote Slow Dry Reducer, Barry juga mendapatkan campuran warna cat yang lebih baik, lebih cepat menutup media, dan tidak memunculkan gelembung ketika dicampur dengan clear coat. Terakhir, ia kemudian melapisinya dengan clear coat milik Belkote untuk mendapat kesan jernih dan halus, serta memiliki tingkat pengerasan yang baik.
"Semoga Belkote terus hadir di tengah-tengah skena otomotif Indonesia, karena kolaborasi antara seniman warna dan produsen mampu memberikan kesinambungan jangka panjang, dan memunculkan bakat-bakat baru di bidang kustom painting," tutur Barry.
Muklay pun menyatakan kesamaan harapannya pada geliat dunia kustom kultur di Indonesia. Beberapa koleksi mobil dan motornya telah mengaplikasikan produk Belkote, dan ia kembali melibatkan seniman lokal seperti RSSQ dan Lembinc studio untuk menunjukkan kepercayaan besarnya pada Belkote.
“Belkote Paints harus terus mendukung terus builder-builder dan juga painter-painter lokal, tidak hanya seniman-seniman yang kami libatkan disini. Karena masih banyak di luar sana yang memiliki potensi besar untuk bisa maju ke kancah dunia,” harap Muklay pada eksistensi Belkote di dunia kustom kultur.
editor/foto : tim/ist