“Ya kan tampak lebih santai saja ketika riding motor street cub seperti ini,” buka Zainal Abidin. Yup, konteks street cub yang dirujuk memang berbeda, khususnya sektor buritan yang notabene buntung namun spatbor tetap dipertahan kan oleh Zainal.
Selain itu, jenis setang kemudi merujuk varian motor sport bukan setang lurus khas street cub. Penutup sentuhan bagian body monokok total disembur warna biru yang tampak manis bareng sayap putih.
Kaki-kaki tetap mempertahankan jenis shock depan monokok, yang mana ditambahkan kustom cakram dengan adaptor paha suspensi. Sedangkan pilihan pelek dirujuk jenis profi lebar yakni Champ 350X17 dan 300X17.
“Sudah garang, gagah namun yang tetap jadi sensasi yakni riding santai sembari menikmati sore hari,” tutup Zainal. | Nda
SPEK MODIFIKASI :
KNALPOT : Freeflow, SWINGARM : Supertrack, CAKRAM DEPAN : custom
HONDA GRAND ’95 – LAMONGAN : MODIF GAYA SANTAI

USIA tidak lagi muda namun hasrat modif kian menyala setidaknya hal tersebutlah yang ada pada diri Zainal Abidin. Bapak asal Kota Lamongan ini memang sejak belia tergiur pada jenis motor modif. Terlebih konteks modif retro yang memaksanya merombak Honda Grand kesayangan agar tempil berbeda.