Kejuaraan kali ini pun sukses mengundang 340 dragster dari berbagai daerah di Jawa Timur yang berlaga di trek non permanen di bilangan Surabaya timur tersebut.
"80 persen dominan engine diesel," ujar Heri Mardi, selaku pimpinan lomba Pro7 Diesel Attack Experience Drag Race.
Beberapa peserta menjadikan lahan balap mobil trek lurus menjadi ajang riset. Sebut saja team owner RSM Malang yang menurunkan Inova Reborn usai di recovery sang tuner Chonk Malang.
"Untuk Turbo pake F46 pro berikut Intercooler dan open filter pake Flex sedangkan nozzle mengadopsi PHC 004," ujar Zenk Kacong, owner team RSM Malang yang sukses menggondol juara umum kelas hot road diesel.
RSM MALANG. Berhasil sabet juara umum
Tampil memukau, andalan team Roti Balap Ngawi mampu finish tercepat kedua dikelas bracket 11,5 detik.
Bermodal Brio, dragster pelajar SMA Negeri 1 Ngawi membukukan waktu tercepat 11,569 detik dibawah pembalap Adi ORP dari team Overload. "Insting start agar meminimalisir jumpstart," ungkap Tadeo, dragster Roti Balap Ngawi.
Fortuner Ijank Barniez korekan Kho Roni tercepat juara 1 klas bracket 9 detik
Hal senada juga diungkapkan Ijang dragster Telo Racing X CV Barokah. Finish tercepat di waktu 9,023 detik, dapur pacu Fortuner yang dijejali Turbo 44 mm berikut nozzle pake PHC 004 tampil fun." Tampil fun saja sich karena boil juga uda ready," ungkap Ijang, yang membukukan the best 9,0 detik.
Gelaran Pro7 Diesel Attack Experience seri Jawa Timur ini tidak hanya menyajikan kompetisi balap trek lempeng, tetapi juga dibarengi beragam aktivitas lain seperti comunnity gathering, fun contest, dan meet up.


chand/dhmz