Hypermotard 698 Mono memungkinkan pengendara yang lebih berpengalaman untuk sepenuhnya memanfaatkan tenaga tinggi dari mesin Superquadro Mono serta sasis yang stabil dan kokoh.
“Hypermotard 698 Mono memadukan presisi bagian depan sepeda motor sport Ducati dengan kegesitan khas Supermoto, untuk pengendaraan yang mudah, intuitif, dan yang terpenting adalah fun to ride,” kata CEO Ducati Indonesia, Jimmy Budhijanto.
Kendaraan itu memang dirancang oleh Ducati untuk memacu adrenalin saat melewati tikungan, di antara tepian trek dan juga di dalam kota.
Motor bergaya adventure itu memang dirancang dengan menerapkan solusi teknis turunan dari dunia Panigale untuk mesin, elektronik dan sasis ke segmen baru Ducati sehingga menciptakan sebuah sepeda motor yang mampu memberikan emosi tak terlupakan saat digunakan.
Ducati menghadirkan Hypermotard 698 Mono dengan mesin satu silinder tercanggih dan berperforma tinggi yang pernah dibuat. Mesin itu memiliki tenaga maksimum 77,5 hp dan putaran maksimum 10.250 rpm yang menjadi tolak ukur baru untuk kategori tersebut.
Ducati melengkapi motor itu dengan berbagai peralatan teknologi yang diklaim sudah canggih dan dapat mendukung kegiatan berkendara sang pemilik seperti ABS Cornering, Ducati Traction Control, Ducati Wheelie Control, Engine Brake Control, Ducati Power Launch dan Ducati Quick Shift (DQS) Up/Down.
Motor itu juga sudah dibekali oleh Ducati dengan empat mode berkendara yakni Sport, Road Urban dan juga Wet. Seperti pada Panigale V4, motor itu juga sudah dilengkapi dengan dilengkapi indikasi pergantian gigi.
Ducati menelurkan Hypermotard 698 Mono dengan bobot yang cukup ringan yakni 151 kilogram tanpa bahan bakar. Bobot tergolong ringan karena menggunakan rangka teralis dengan bagian dan ketebalan berbeda dengan berat hanya 7,2 kilogram sehingga mampu memadukan kekuatan dengan kekakuan dan bobot yang ringan.
editor/foto : tim/ducati