
Hanya menjebol dapur pacu saja, penyaku KTP Jl. Gunung Semetu , Denpasar-Bali ini merancang anyar gawangan frame kustom berkonstruksi hard tail. Back bonenya musti kubikin rada menjulang tinggi untuk mengejar dimensi fork panjang khas Seventies style, ungkap Fendy yang lantas menjarah fork Tiger untuk disambung memanjang dan dikover kondom pipa tubular sebagai penggawang fork anyarnya.

Menyempurnakan penampakan depan, fork ini lantas dikombain setang mini ape hanger tubular roll yang ditaut ke top clamp berpipa reaser paten. Selanjutnya, sektor undercarriage dikustom spoky klasik bareng racikan set kaki-kaki kompilasi 18 dan 21 inch lengkap dengan pinangan karet ban klasik bertromol rujukan Suzuki TS 125.

Lantas body work kudesain simple berfuel tank peanuts, tail fender drag dan secuil under seat box yang terpasang rapi di bawah fender buaya khas Seventies style berback rest menjulang, tutup Fendy seraya melibas all frame dan body worknya berbase coat pink metalik dipermanis guratan pin strips.
Spek Kustom :
FORK : Kustom Tiger, TROMOL : TS 125, PELEK : V Rossi 21 & 18 Inch, BAN : Swallow 275-21 & 450-18, KARBU : PE 28, VELOCITY : Posh, FOOT REST : Kustom Dural, SETANG : Seventies Style, PAINTER : BTC Paint Work, Tegal Wangi, Denpasar-Bali, BUILDER : Bdux Custom, Jl. Cenengan Sari 25AB, Denpasar-Bali (081246552086), OWNER : Fendy (081916422413)
naskah/foto : tito