Mantul Sob.. Percantik Inner Tube Shock Dengan Cover Bubutan

COVER PIPA SOK ATAS. Bubutan lebih sip dengan gold yang mencolok.

Konstruksi suspensi depan yang kebanyakan bertipe teleskopik punya banyak keunggulan, mumpuni buat meredam goncangan sekaligus menambah stabilitas kala motor dibejek. 

 

Buat para fashionista modifikasi, part suspensi ini juga bisa dikreatifi, termasuk memberi tambahan cover di sisi atasnya.



Jamak terjadi, modifikasi suspensi depan dilakukan dengan mengganti seluruh part dengan variasi aftermarket. Biasanya, set komplit alias lengkap, baik bottom, tabung bawah (outer tube), inner tube (linggisan) hingga part kecil lainnya.

 

Namun, buat para kreator yang tidak ingin menggantinya, justru memanfaatkan sok standar ini dengan beberapa ubahan, termasuk menambah cover di bagian inner tube di sisi atasnya.

 

LEBIH VARIATIF. Dimotif lubang.



Seperti yang dilakukan oleh Victory Garage dengan motor Ninja Street Racing andalannya. Kali ini, bagian pipa sok sisi atas ditutup ulang dengan cover bubutan yang difinishing gold sama seperti tabung sok  bawahnya. 

 

Uniknya, cover tabung ini tidak hanya dibubut sekeliling, tetapi juga dibuatkan lubang, sehingga batang pipa yang dimotif rainbow tetap kelihatan.

 

PENUTUP UNTUK MOTOR HEREX. Dengan finishing krom yang cilong, lebih mantul.



Ada juga trik lain, seperti yang dilakukan Londo Hae dari Putra Bengawan Custom Solo dengan motor Megapro Herex-nya, atau kreasi Keke Modified di Scorpio 'Yerex' milik Ibra HK.  Keduanya, hanya menambah tabung cover ini dengan nuansa krom, namun diberi lubang custom yang bentuknya berbeda, baik sekedar lubang bulat ataupun oval. 

 

BUKAN SEKEDAR COVER. Menambah kesan gagah.



Trend macam ini, bisa diaplikasi di motor apapun, meskipun kebanyakan penggunanya adalah aliran racing, baik herex style ataupun street racing. "Yang penting, tidak over dan rapi. Daripada terlihat kosong saja," tutur Bagus BGS16 Modified, yang juga mengaplikasikan kreasi ini di motor herex stylenya.



naskah/foto : punk

 


REDAKSI   |   KODE ETIK   |   DISCLAIMER