Ototrend yang diwakili oleh bro Masdon juga berkesempatan melakukan test drive dengan jelajah mengitari kota Jakarta selama sehari penuh, untuk merasakan langsung kendaraan kompak dan mungil dari Wuling tersebut.
Test drive bertajuk Green Mobility Experience ini dimulai dari Wuling Center mengarah ke Talassa yang terletak di kawasan Pantai Indah Kapuk. Sepanjang perjalanan, kami menempuh rute yang terbilang padat, dari arteri Permata Hijau, kemudian masuk tol Jakarta-Tangerang dan diteruskan ke jalan tol JORR serta keluar di area PIK. Di jalan bebas hambatan ini, kami dapat mencoba ragam mode berkendara yang tersedia, yaitu eco, normal, dan sport.
Sosok Wuling Air EV sendiri terlihat lebih modern pada desain Led Daytime Running Light dengan garis horizontal yang memudahkan dari jarak jauh. Sedangkan itu pada sisi bawahnya pun di hiasi dengan Illuminous Wuling Logo sentuhan lampu LED untuk memperkuat konsep kendaraan eco futuristic. Selain itu sisi headlamp dan rear lampnya tampil menggoda yang akan memberikan penerangan yang menyeluruh untuk kenyamanan dan keselamatan saat berkendara.
Saat memasuki dalam kendaraan Wuling Air EV, sontak kami melihat tampilan interior Intelligent Tech Dashboard yang sangat memukau dengan desain yang minimalis serta menambah kesan modern menemani lingkaran steer dilengkapi berbagai macam fungsi kendaraan muali dari penerima panggilan, perintah Bahasa Indonesia, memutar audio tanpa melepas tangan dari setir.
Bagian interior semain lengkap dengan dual screen 10,25 inci yang terbagi menjadi 2 bagian kiri untuk melihat dan mengatur frekuensi audio atau music dan sebagainya. Sedangkan layar sebelah kanan berguna untuk melihat rata-rata konsumsi daya battery, serta indikator untuk kondisi kendaraan. Perjalanan yang terbilang nyaman pun terhenti di PIK untuk istirahat siang.
Setelah itu, kami melanjutkan perjalanan ke Atsiri di Sarinah yang merupakan destinasi aromatic wellness milik Rumah Atsiri Indonesia. Di titik poin ini kami jadi tahu lebih banyak mengenai minyak atsiri, apalagi setelah mengikuti workshop pembuatan essential oil.
Kemudian, perjalanan diteruskan menuju Stasiun BNI City di kawasan Sudirman untuk mengabadikan momen Air ev bersama latar deretan gedung gedung ibu kota.
Titik point berikutnya setelah berhenti di BNI City adalah Rumah Wijaya di bilangan Melawai. Sebagai mobil listrik, Air ev termasuk dalam kategori kendaraan yang dibebaskan dari ganjil-genap sehingga pengguna dapat melintasi di rute tersebut. Oleh karenanya tidak perlu khawatir ketika melintas di Jl MH Thamrin, Jl. Jendral Sudirman hingga bundaran Senayan di sore hari. Di tempat ini, kami menyempatkan diri melukis melukis tote bag bergambarkan Wuling Air ev.
Selama perjalanan dengan Wuling Air EV varian Long Range ini mampu menempuh jarak 300 KM dengan kapasitas baterai 26,7 kWH dengan durasi pengisian daya selama 4 jam dengan daya 6,6 kW.
Dalam perjalanan ini jarak yang ditempuh cukup relatif cepat dan konsumsi daya yang tidak terlalu besar. Saat digeber saat di tol dalam kota, Wuling Air EV ini pun mampu nyentuh kecepatan maksimal 105 km/jam.
Tujuan terakhir test drive Wuling Air ev adalah menuju Lucy In The Sky sambil menikmati perjalan pusat ibu kota serta menikmati berbagai ragam hiburan yang terdapat pada head unit modern yang dimiliki Wuling Air Ev berukuran 10,25” inchi. Adapun total perjalanan yang kami lalu seharian ini mencapai jarak 76 kilometer.
"Selama perjalanan saat menguji performa Wuling Air Ev ini memang sangat cocok untuk perkotaan khususnya di Jakarta yang mayoritas memiliki tingkat kemacetan yang cukup padat. Pengendarai Wuling Air EV tetap aman dan nyaman. Kalau seperti ini rasanya ingin memiliki kendaraan mobil listrik seperti Wuling Air ev," ucap Masdon Ototrend.
Naskah / Foto : Masdon