Pun, kala nama perusahaan berubah menjadi PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Isuzu tetap menjadi satu brand yang identik dengan produk kendaraan komersil yang tangguh, dan menjadi andalan para pengguna untuk mobilitas dan mengembangkan bisnisnya.
Sekaligus dalam momentum perayaan 50 tahun keberadaaan Isuzu di pasar otomotif Indonesia, Isuzu turut berpartisipasi di ajang pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 yang berlangsung di ICE-BSD Tangerang pada 18-28 Juni 2024 dengan menampilkan deretan kendaraan unggulan, teknologi dan inovasi terbaru Isuzu.
TRAGA. Kendaraan ringan sebagai bus penumpang.
Membawa semangat 'Real Partner, Real Journey', Isuzu menampilkan beraneka jenis kendaraan untuk solusi bisnis yang menguntungkan Isuzu Partner dan memperkenalkan inovasi ekosistem kendaraan listrik yang sudah dirancang oleh Isuzu untuk mendukung program pemerintah dalam menghadirkan lingkungan yang lebih bersih.
"Komitmen #IsuzuTerusMenemani PT IAMI sudah terbukti hampir selama 50 tahun dengan turut menemani Isuzu Partner dalam berbisnis dan menggerakan perekonomian negara hingga saat ini. Kini di GIIAS 2024, kami menampilkan beraneka kendaraan yang bisa dimanfaatkan oleh Isuzu Partner agar mengakselerasi bisnisnya lebih menguntungkan, serta memamerkan visi ekosistem kendaraan listrik untuk pertama kalinya di Indonesia," jelas Yusak Kristian, selaku presiden direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI).
Lini Kendaraan Unggulan Isuzu
Dengan membuka booth di Hall 2C, Isuzu menghadirkan sejumlah produk kendaraan terbaik di GIIAS 2024. Diantaranya ; Isuzu Giga FVM-U yang bekerja sama dengan Moda sebagai solusi transportasi logistik. Giga FVM-U yang dikategorikan sebagai medium-truck ini juga hadir dengan fitur Air Seat Suspension sehingga posisi pengemudi lebih nyaman.
GIGA FVM-U. Medium truck Isuzu yang cocok untuk transportasi logistik.
Isuzu Giga FVM-U juga dikenal dengan ketangguhannya, karena memiliki dimensi panjang hingga 9,8 meter dan daya angkut maksimal 19 ton. Selain itu, Isuzu memajang Traga Series, yang dikenal andal untuk berbagai kebutuhan dan fungsi. Kali ini, hadir dengan model Isuzu Traga Bus yang didesain sebagai solusi untuk bisnis angkutan penumpang.
Tidak ketinggalan, Isuzu juga menghadirkan inovasi terbaru Isuzu ELF NPS yang berkolaborasi dengan Brimob, diaplikasikan sebagai water treatment. Unit ini hadir dengan sistem penggerak roda 4x4 sehingga cocok untuk aplikasi kendaraan khusus seperti yang digunakan oleh Brimob di area ekstrem dan berlumpur.
Lalu D-MAX SC 2024 sebagai single pickup tangguh diperkenalkan dengan tampilan baru yang lebih gagah. D-MAX SC sudah mendapatkan pembaharuan, baik dari tampilan eksterior baru, nuansa interior yang lebih segar, serta penambahan fitur baru nan modern demi kenyamanan dan keamanan penumpang selama perjalanan.
D-MAX. Kendaraan mumpuni Isuzu di segmen Light Commercial Vehicle (LCV).
Deretan produk tersebut mewakili ragam kendaraan Isuzu di segmen Commercial Vehicle (CV) yang terdiri dari medium pick-up Isuzu Traga, light truck Isuzu Elf, serta medium truck Isuzu Giga, dan segmen segmen Light Commercial Vehicle (LCV) yang terdiri dari pick-up Isuzu D-Max bersama SUV Isuzu mu-X.
Untuk Isuzu Giga, Isuzu menghadirkan pilihan truk 6 ban hingga 10 ban. Mulai dari Isuzu dengan berat total kendaraan / gross vehicle weight (GVW) 10 ton yakni Isuzu Giga FRR (wing box dan refrigerator) hingga Isuzu Giga FVR bak besi, lalu tipe 10 ban Isuzu Giga FVR (GVW 16 ton) dengan pilihan panjang area muat sampai 9,84 meter, hingga kebutuhan heavy duty Isuzu Giga 6x4 sampai tractor head penarik trailer Isuzu GXZ dengan GVW 46 ton
Sementara, Isuzu Elf tersedia dalam tipe 4 ban (Isuzu Elf NLR) termasuk pilihan mikrobus, tipe 6 ban (Isuzu Elf NMR) boks maupun bak besi hingga kelas heavy duty, maupun Isuzu Elf NPS 4x4 baik sebagai truk militer maupun man hauler di pertambangan. Sedangkan Isuzu Traga hadir dengan pilihan tipe Isuzu Traga Pick Up, Box Aluminium, dan Blindvan.
Teknologi & Inovasi Mesin Diesel
Meskipun dikenal sebagai produsen kendaraan komersil, Isuzu juga identik dengan produsen mesin diesel. Tidak hanya konsumen awam, pengguna dari kalangan perusahaan pun memilih mesin diesel Isuzu karena sangat percaya dengan kekuatan, kinerja maupun keandalannya.
Produk perdana yang kemudian dikenal keandalannya adalah ketika dirilisnya Isuzu Panther TBR 52, 2.300 cc Diesel Direct Injection. Model ini pun kemudian diakui sebagai sebagai pelopor pengguna mesin diesel untuk kendaraan niaga serba guna di Indonesia. Kesuksesan Isuzu Panther pun diikuti dengan keluarnya model lain, termasuk Isuzu ELF, 2.800 cc Diesel Direct injection dan truk medium Isuzu Borneo.
Apalagi, Isuzu juga kian mengembangkan teknologi dan standar mesin diesel Isuzu, baik dari sisi basis mesin, efisiensi dan konsumsi bahan bakar, tingkat kebisingan hingga emisi gas buang. Langkah penting Isuzu di sektor dapur pacu ini, adalah penerapan teknologi mesin common rail.
LINI KENDARAAN ISUZU TERBARU. Sudah berteknologi sesuai standar Euro4.
Mesin diesel Isuzu berteknologi mesin common rail, proses konsumsi bahan bakar menjadi lebih presisi dan efisien karena semua sudah terkomputerisasi dengan ECU. Sehingga menghasilkan pembakaran sempurna yang mana kadar karbondioksida juga lebih sedikit. Bahkan, common rail juga diklaim lebih efisien atau hemat dalam perawatan, seperti dari injektor yang tidak selalu dikalibrasi seperti injektor diesel konvensional, karena sudah diatur dalam Engine Control Module (ECM).
Sejak tahun 2022 lalu, Isuzu sudah menerapkan teknologi dan standar Euro 4 di semua lini produk kendaraan komersial bermesin diesel sesuai program pemerintah, termasuk Isuzu Traga dan Isuzu Elf. Penerapan ini juga mengikuti jejak Isuzu Giga yang sudah memakai mesin common rail berspek Euro 4.
Di mesin berkode 6HK1 commonrail yang terpasang ke Isuzu Giga FVM-U sudah dilengkapi teknologi Exhaust Gas Recirculation (EGR) dan Diesel Oxidation Catalyst (DOC) hingga membuat emisi yang dihasilkan memenuhi standar Euro 4 tersebut.
Inovasi & Ekosistem Kendaraan Listrik Masa Depan
Keputusan strategis Isuzu Astra Motor Indonesia untuk menerapkan mesin berstandar Euro 4 di semua lini produknya tidak hanya sebagai penyesuaian terhadap tuntutan regulasi baru dari pemerintah, tetapi juga sebagai langkah pro aktif Isuzu dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan kendaraan yang unggul, tangguh, efisien dan juga berkelanjutan terhadap lingkungan masa depan.
Karena itu pula, Isuzu sudah mulai memperkenalkan inovasi ekosistem kendaraan listrik yang sudah dirancang oleh Isuzu untuk mendukung program pemerintah dalam menghadirkan lingkungan yang lebih bersih. Salah satunya, dengan menampilkan kendaraan Isuzu ELF EV prototype yang 100 persen ditenagai oleh energi listrik dan ramah lingkungan di GIIAS 2024.
ISUZU ELF EV PROTOTYPE. Dirancang dengan teknologi yang ramah lingkungan.
Meski masih sebatas prototype dan belum dirilis produknya, namun Isuzu sudah memikirkan ekosistem pendukungnya dengan berkolaborasi bersama pihak lain, salah satunya dengan Astra Otoparts yang memiliki Jaringan Pengisian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) bernama Astra Otopower. Kolaborasi bersama Astra Group, berhasil dikembangkan kendaraan Isuzu ELF Mobile EV Charger Concept Astra Otopower yang diposisikan sebagai Mobile Charging Station.
Isuzu ELF Mobile EV Charger Concept Astra Otopower ini bisa menjadi solusi untuk menyediakan charging station di lokasi-lokasi yang belum terjangkau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan solusi untuk Temporary Venue maupun ERA (Emergency Roadside Assistance).
SIAPKAN EKOSISTEM PENDUKUNG KENDARAAN LISTRIK. Isuzu ELF Mobile EV Charger Concept Astra Otopower.
Pastinya, dalam melepas batas waktu 50 tahun keberadaannya di industri otomotif Tanah Air, Isuzu tidak hanya mengunggulkan lini produk kendaraan sebagai solusi mobilitas bisnis, tetapi juga sudah memulai langkah menuju ekosistem kendaraan listrik demi lingkungan yang lebih bersih.
"Visi Isuzu sejalan dengan rencana pemerintah untuk meningkatkan kendaraan elektrifikasi di dalam negeri, membantu perekonomian negara, hingga menghadirkan lingkungan yang lebih bersih untuk kita semua," tutup Yusak Kristian, presiden direktur PT IAMI.
naskah/foto : @jepunk_ototrend
